Kamis, 27 Oktober 2011

HUBUNGAN ANTARA PARITAS DAN UMUR IBU DENGAN KEJADIAN PLASENTA PREVIA PADA IBU BERSALIN DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI SULAWESI TENGGARA


HUBUNGAN ANTARA PARITAS DAN UMUR IBU DENGAN KEJADIAN PLASENTA PREVIA PADA IBU BERSALIN
DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM
PROVINSI SULAWESI TENGGARA














KARYA TULIS ILMIAH


Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Kebidanan Politeknik Kesehatan Kendari
Jurusan Kebidanan



OLEH


HESTY   FEBRIYANTI
P00324007009



KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
JURUSAN KEBIDANAN
2010
     

BIODATA PENULIS







A.  IDENTITAS DIRI
      1.   Nama                                       :     Hesty Febriyanti
      2.   Tempat/Tanggal Lahir             :     Kendari, 28 Februari 1989
      3.   Jenis Kelamin                          :     Perempuan
      4.   Agama                                     :     Islam
      5.   Suku/Kebangsaan                   :     Jawa/Indonesia
      6.   Alamat                                    :     Jln. Haeba No. 2A Kompleks Transito

B.  Pendidikan
      1.   TK Tunas Makarti                         Tamat tahun 1995
      2.   SD Negeri 3 Wua-Wua                 Tamat tahun 2001
      3.   SMP Negeri 4 Kendari                 Tamat tahun 2004
      4.   SMA Negeri 4 Kendari                 Tamat tahun 2007
      5.   Terdaftar sebagai Mahasiswi Politeknik Kesehatan Kendari Jurusan Kebidanan tahun 2007







INTISARI

Hesty Febriyanti (NIM. P00324007009) Hubungan antara Paritas dan Umur Ibu dengan Kejadian Plasenta Previa pada Ibu Bersalin di Ruang Kebidanan Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2009 (Pembimbing I: Askrening dan Pembimbing II: Arsulfa).
(xii + 48 halaman + 7 tabel + 6 lampiran)
Latar Belakang: Plasenta previa adalah plasenta yang implantasinya tidak normal, sehingga menutupi seluruh atau sebagian Ostium Uteri Internum, sedangkan kehamilan tersebut sudah mampu hidup di luar rahim (usia kehamilan 22 minggu atau berat janin >500 gram). Faktor-faktor yang dapat meningkatkan kejadian plasenta previa adalah umur penderita, paritas dan endometrium yang cacat. Dari data yang diperoleh di RSU Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2009 terdapat sebanyak 50 orang (3,49%) insiden plasenta previa dari 1.432 jumlah persalinan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara paritas dan umur ibu dengan kejadian plasenta previa pada ibu bersalin.
Metode: Jenis penelitian ini adalah Deskriftif Analitik dengan metode Case Control Studi. Penelitian ini dilakukan tanggal 19 Juli – 1 Agustus 2010 di Ruang Kebidanan Rumah Sakit Umum Povinsi Sulawesi Tenggara. Jumlah sampel 94 dari 1432 ibu bersalin diambil dengan metode purposive sampling. Data diolah secara univariat dan bivariat. Data yang dikumpulkan diolah secara manual, disajikan dalam bentuk tabel distribusi dan dinarasikan.
Hasil: Uji chi square paritas dan umur ibu terhadap kejadian plasenta previa diperoleh x2 hitung > x2 tabel dan uji OR paritas dan umur ibu terhadap kejadian plasenta previa OR>1.
Simpulan: Ada hubungan antara paritas dan umur ibu terhadap kejadian plasenta previa di Ruang Kebidanan Rumah Sakit Umum Povinsi Sulawesi Tenggara tahun 2009.
Kata Kunci: Paritas – Umur Ibu – Plasenta Previa
Pustaka: 22 (1982 – 2009)











ABSTRACK


Hesty Febriyanti (NIM. P00324007009) “Relations Between Parity and Mom’s Age with Placenta Praevia Incidence to Mom Give Birth at Midwifery Room General Hospital of South-East Sulawesi Province in 2009. (Counsellor I: Askrening and Counsellor II: Arsulfa).
(xii + 48 pages + 7 tables + 6 enclosure)
Background: Placenta praevia is abnormal implantation placenta, so cover all or a part of Ostium Uteri Internum, while the pregnancy has been able to live outside the uterus (22 weeks gestation or > 500 gram of fetal weight). Factors that may increase the incidence of placenta previa were patient age, parity and the defect endometrium. From the data obtained at the General Hospital of South-East Sulawesi Province in 2009 there were 50 people (3.49%) of placenta praevia incidence from 1432 deliveries.
Target: This research aim to know the relantion between parity and mom’s age with placenta praevia incident to mom give birth.
Method: This research type is analitic descriptive with case contol study method. This research executed on 19 July – 1 August 2010 at Midwifery Room General Hospital of South-East Sulawesi Province. Amount of sampel are 94 people from 1432 mom give birth to taken with purposive sampling method. Data processed using univariate and bivariate. Data collected are processed manually, presented in the table distribution and narrated.
Result: Chi square test between parity and mom’s age with placenta praevia incidence obtained x2 calculate > x2 table and OR test of parity and mom’s age on the incidence of placenta previa OR> 1.
Conclution: There’s relation between parity and mom’s age with placenta praevia incident to mom give birth at Midwifery Room General Hospital of South-East Sulawesi Province in 2009.
Keywords: Parity - Mothers Age - Placenta Praevia
Books: 22 (1982 – 2009)












KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini sebagai salah satu syarat mengikuti pendidikan di Politeknik Kesehatan Kendari Jurusan Kebidanan dengan judul “Hubungan Antara Paritas Dengan Kejadian Plasenta Previa Pada Ibu Bersalin Di Ruang Kebidanan Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2009”.
Penulis sangat menyadari bahwa dalam  pelaksanaan penelitian hingga penulisan KTI ini tidak akan terlaksana dan berjalan dengan baik tanpa bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ibu Askrening, SKM, M. Kes selaku Pembimbing I dan Ibu Arsulfa, S. Si. T, M. Keb. selaku Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan arahan sehingga KTI ini dapat terselesaikan. Ucapan terima kasih pula penulis sampaikan kepada:
1.      Bapak Petrus, SKM, M. Kes selaku Direktur Politeknik Kesehatan Kendari
2.      Direktur RSU Provinsi Sulawesi Tenggara beserta seluruh staf yang telah memberikan kemudahan dalam melaksanakan penelitian.
3.      Ibu Siti Aisa, AM. Keb, S.Pd selaku Ketua Jurusan Program Studi DIII Kebidanan Politeknik Kesehatan Kendari.
4.      Ibu Dra. Hj. Rosmawati Ibrahim, S.ST, M.S selaku Penguji I.
5.      Ibu Halijah, SKM,M.Kes selaku Penguji II.
6.      Ibu Wahida, S.Si.T selaku Penguji III.
7.      Para dosen dan seluruh staf yang telah mendukung penulis selama proses perkuliahan, pelaksanaan penelitian serta penulisan KTI ini.
8.      Kedua orang tuaku tercinta “Ayahanda Mujito, ST, M.Si dan Ibunda Siti Sumiatun, S.Pd” yang telah melahirkan, merawat dan membesarkan penulis serta saudara-saudaraku “Resty Novianingtiyas dan Lutvy Priambono” yang selalu memberikan dukungan serta doa, sehingga penulis selalu berusaha memberikan yang terbaik.
9.      Rekan mahasiswi program studi DIII Kebidanan angkatan 2007 yang tidak sempat penulis sebutkan namanya satu persatu serta sahabat-sahabat terbaikku Dewi, Irma, Seni, Tere, Danti, Rihin, Ilham atas motivasi dan dukungan morilnya sehingga sampai hari ini penulis masih tetap exis menyelesaikan berbagai kegiatan studi.
10.  Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu persatu yang telah memberikan kontribusi selama studi, penelitian hingga penulisan KTI.
Akhir kata, penulis sangat menyadari bahwa dalam pelaksanaan penelitian hingga penulisan KTI ini banyak terdapat kekeliruan, kesalahan dan kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan waktu dan kemampuan penulis. Oleh karena itu, saran, pendapat dan kritikan sangat penulis harapkan dari semua pihak demi kesempurnaan KTI ini. Semoga KTI ini dapat memberikan manfaat bagi kami pribadi selaku penulis dan juga dapat memberikan manfaat bagi orang lain yang membacanya.
Kendari,    Agustus 2010
Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................         i
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................        ii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................       iii
BIODATA PENULIS  ...............................................................................       iv
INTISARI   ..................................................................................................        v
ABSTRACK   .............................................................................................       vi
KATA PENGANTAR ...............................................................................      vii
DAFTAR ISI ...............................................................................................       ix
DAFTAR TABEL ......................................................................................       xi
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................      xii

BAB  I      PENDAHULUAN
A.       Latar Belakang ...................................................................        1
B.           Perumusan Masalah ...........................................................        3
C.           Tujuan Penelitian ...............................................................        3
D.          Manfaat Penelitian .............................................................        4

BAB  II     TINJAUAN PUSTAKA
A.          Tinjauan Tentang Plasenta Previa ......................................        5
B.           Tinjauan Tentang Paritas ....................................................      22
C.           Tinjauan Tentang Umur Ibu  ..............................................      24
D.          Landasan Teori  .................................................................      25
E.           Kerangka Konsep Variabel yang Diteliti............................      26
F.            Hipotesis ............................................................................      26

BAB  III   METODE PENELITIAN
A.          Jenis Penelitian ...................................................................      28
B.           Waktu dan Tempat.............................................................      28
C.           Populasi dan Sampel ..........................................................      28
D.          Variabel Penelitian  ............................................................      29
E.           Definisi Operasional dan Kriteria Obyektif  ......................      30
F.            Jenis dan Teknik Pengumpulan Data .................................      31
G.          Pengolahan Data dan Penyajian Data.................................      32
H.          Analisis Data  .....................................................................      32

BAB  IV   GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
A.          Letak Geografis .................................................................      35
B.           Lingkungan Fisik................................................................      35
C.           Status .................................................................................      35
D.          Visi dan Misi RSU Provinsi Sulawesi Tenggara ................      36
E.           Tugas Pokok dan Fungsi Rumah Sakit  .............................      37
F.            Ketenagaan  .......................................................................      38


BAB  V     HASIL DAN PEMBAHASAN
A.          Hasil   .................................................................................      39
B.           Pembahasan  ......................................................................      42

BAB  VI   KESIMPULAN DAN SARAN
A.          Kesimpulan ........................................................................      47
B.           Saran...................................................................................      47

DAFTAR PUSTAKA




DAFTAR TABEL

                                                                                                                     Halaman
Tabel 1..... Definisi Operasional dan Kriteria Objektif  ................................       30

Tidak ada komentar:

Posting Komentar